berikut adalah artikel
menarik yang saya kutip dari DetikFinance.Com:
Bagaimana strategi investasi di tengah kondisi
krisis terkini?Investor Indonesia, layaknya investor
Asia lainnya,ternyata masihcukup konservatif. Mereka
umumnya tak mau mengambil investasi yang terlalu berisiko.
Apa saja pilihan investasi orang Indonesia? Menurut survei
dari ING Securities Indonesia, investor Indonesia selama
triwulan III-2009 ternyata masih memilik investasi dalam
bentuk uang tunai (95%) dan emas (76%).
Sementara untuk periode triwulan IV-2008, hanya sedikit
yang ingin berinvestasi dalam saham lokal. Bagaimana sisanya?
* Sebanyak 37% investor Indonesia mengatakan berminat untuk
investasi pada uang tunai pada triwulan IV-2008
* 14% berminat untuk investasi sektor properti
* 29% berniat investasi emas
* 10% akan berinvestasi pada dana pensiun.
"Kami menganjurkan investor untuk tetap mempertahankan
rencana investasi jangka panjang mereka ditengah
gelombang pasar yang kita saksikan sekarang ini,
" kata Alan Harden,CEO ING Investment Management
Asia/Pasifik dalam siaran persnya, Rabu (15/10/2008).
Ia mengaku tetap optimistis dengan kondisi ekonomi dan
keuangan Asia,dan dalam jangka panjang pasar-pasar di
Asia masih akan memiliki kinerja yang lebih baik
ketimbang AS ataupun Eropa.
Indeks Sentimen Investor
Sementara survei triwulanan ING menunjukkan,
indeks sentimen investor di Asia turun hingga 39% ke
posisi 86 di triwulan III-2008,dibandingkan posisi
141 di triwulan III-2008. Secara quarter to
quarter, indeks ini juga turun 21%.
Untuk investor Indonesia, indeks juga menunjukkan penurunan
hingga 7,5% dalam 12 bulan terakhir. Padahal pada triwulan
III-2008,indeks sentimen investor Indonesia sempat naik 15%
menjadi 123 pada triwulan III-2008.
Selain itu, mayoritas investor Indonesia juga masih khawatir
terhadap inflasi, meski cukup banyak yang berpendapat
angkanya akan turun pada triwulan IV-2008.
Data juga menunjukkan bahwa masalah kelangkaan likuiditas dan
perlambatan ekonomi AS mulai mempengaruhi sentimen investor.
* Sebanyak 54% keputusan investasi investor Indonesia mulai
terpengaruh oleh ketatnya likuiditas pada triwulan III.
* 51% keputusan investasi lumayan terpengaruh oleh situasi
ekonomi AS pada triwulan III.
"Sampai batasan tertentu, ekonomi domestik telah melindungi
Indonesia dari dampak langsung kondisi global dan ekonomi
domestik tertopang oleh kuatnya harga-harga komoditas
sepanjang tahun ini," ujar Robert Scholten, Presdir ING
Securities Indonesia.
Namun menurutnya, semakin bergejolaknya situasi dai AS,
Eropa serta penurunan drastis di beberapa pasar Asia,
menyebabkan sentimen investor lokal mulai menurun. Hal
itu terlihat dari bergejolaknya pasar Indonesia 2 pekan
belakangan ini sebagai reaksi pasar global.
"Memasuki triwulan terakhir 2008, kami melihat sentimen
investor Indonesia akan terus menurun, seperti negara-negara
Asia lainnya,investor Indonesia akan lebih memilik
berinvestasi pada uang tunai,simpanan dan emas meskipun
adanya potensi peningkatan di pasar
saham," urai Scholten.
Tuesday, November 11, 2008
Apa saja investasi ala orang Indonesia?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
bicara soal investasi termasuk hal yg membingungkan dq...jujur niy...asset masih "tipis"...heheh
ReplyDeleteOrang kita memang jagonya invest, tapi kenapa ya kita tetap terpuruk terus dibidang perekonomian dunia.
ReplyDeletehmm....invest yang mana ya yang paling menguntungkan ?
ReplyDeleteinvest ilmu dulu kali yaaa!!!
ReplyDelete